Monday, November 9, 2015

Ungkapan Isi Hati Arsilan Yang Penah Menjadi Mantan Kebun Bung Karno.

Ungkapan Isi Hati Arsilan Yang Pernah Menjadi Mantan Kebun Bung Karno.



Judigame - Di Hari Pahlawan nyatanya masih tetap ada saja pejuang Tanah Air yang hidup dibawah kemiskinan. Satu diantaranya Arsilan (92), bekas tukang kebun Presiden pertama Soekarno (Bung Karno). 

Arsilan (92) yang juga bekas anggota tentara pelajar hizbullah itu tinggal dibawah pohon di seputar Tugu Proklamasi. " Saya tinggal dibawah pohon terkadang juga di belakang warung warung di sekitar situ, " tutur selesai upacara peringatan Hari Pahlawan di TMP Kalibata, Selasa (10/11). 

Arsilan yang hidup sendirian di Jakarta mengakui tak memperoleh jaminan atau pertolongan dana yang lain dari pemerintah. Tetapi, diakuinya pernah memperoleh pertolongan sekali dari keluarga Soekarno sejumlah Rp 5 juta. Sampai sekarang ini belum ada pihak lain yang memberi pertolongan kepadanya. 

Arsilan yang pernah tinggal di tempat tinggal Soekarno pada th. 1945 hingga 1958 mengakui suka dapat tinggal berbarengan sang Proklamator itu. Dia menilainya Soekarno adalah sosok yang ramah pada orang yang bekerja kepadanya. 

 " Saya suka dapat di ajak makan sama proklamator Indonesia, " tuturnya. 

Saat ini, untuk penuhi kehidupan sehari-hari Arsilan memulung di sekitaran Tugu Proklamasi. Hasil yang didapat juga tak menentu. Yang utama, menurutnya, dapat memenuhi kehidupan satu hari saja telah bagus. " Terbesar (pendapatan memulung) Rp 20 ribu. Yang utama dapat untuk ngopi, " lanjutnya. 

Dia menuturkan bahwa dia bukanlah anggota veteran tetapi tentara hizbullah serta bekas anggota Perintis Kemerdekaan Republik Indonesia (PKRI). " Saya berjuang tak memakai senjata, cuma Bismillah Allahu Akbar " tuturnya. 

Arsilan juga menyampaikan seragam PKRI yang dia gunakan dititipkan di tetangganya. Pada peringatan Hari Pahlawan ini Arsilan mengharapkan perjuangan pahlawan Indonesia yang gugur dapat diteruskan kembali. " Saya mau generasi muda meneruskan cita cita pejuang, " tuturnya.

No comments:

Post a Comment